Menumbuhkan BUDAYA POSITIF di Sekolah " Aksi Nyata Modul 1.4"

Laporan Aksi Nyata Modul 1.4 Budaya Positif 

Oleh : ARKAM (CGP Angkatan 7 Kab. Kolaka Utara)
Pengajar Praktik : Elizabeth
Fasilitator : Elvira Talanipa

Latar Belakang

Kemajuan teknologi yang begitu pesat memberikan dampak terhadap perkembangan karakter anak. Untuk itu, kita sebagai pendidik perlu menerapkan kembali budaya positif pada anak di lingkungan sekolah agar nantinya mereka mampu menyaring dampak negatif dari budaya luar tersebut.

Budaya positif tersebut berisi kebiasaan-kebiasaan yang sudah disepakati bersama dan dijalankan dalam waktu yang lama dengan memperhatikan kodrat anak dalam hal ini kodrat alam dan kodrat zaman serta keberpihakan pada anak.

Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan Ki Hajar Dewantara yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.

Upaya dalam menanamkan budaya positif di sekolah, guru memiliki peran sentral yaitu posisi kontrol guru sebagai manajer dalam menerapkan budaya positif. Guru juga berperan sebagai motivator dan inspirator dalam menumbuhkan budaya positif sehingga nantinya guru akan menjadi "ing ngarso sung tulodho" dan menjadi agen transformasi perubahan untuk mewujudkan murid yang memiliki karakter profil pelajar Pancasila.

Dalam menciptakan budaya positif, guru tentunya harus bekerjasama dengan warga sekolah dalam hal ini kepala sekolah, rekan-rekan guru dan juga murid serta melibatkan orangtua dan masyarakat sekitar.

Adanya kolaborasi antara pihak sekolah dengan masyarakat dalam menjalankan budaya positif dapat menciptakan karakter murid yang memiliki nilai-nilai pelajar Pancasila.



Deskripsi Aksi Nyata

Aksi nyata yang saya lakukan yaitu membuat kesepakatan kelas yang berpihak pada murid. Selain membuat kesepakatan kelas bersama murid, saya juga mengimbaskannya kepada rekan guru di sekolah dengan terlebih dahulu mengkomunikasikannya kepada Kepala Sekolah sehubungan kegiatan yang melibatkan siswa dan rekan guru secara langsung di sekolah. Mengingat urgensi budaya positif di sekolah sebagai calon guru penggerak saya harus mengambil langkah ke arah perubahan yang lebih baik.


Tujuan
  • Mendidik siswa untuk melakukan pembiasaan positif di sekolah. 
  • Menumbuhkan sikap tanggung jawab pada diri murid atas pemilihan aspirasi idenya melalui kesepakatan kelas. Mengembangkan inisiatif yang tinggi pada diri murid.
  • Menumbuhkan rasa saling menghargai diri sendiri dan orang lain.

Tolak Ukur

Terciptanya pembiasaan atau budaya positif yang konsisten dan berkelanjutan, Murid terbiasa menerapkan budaya positif antara lain budaya 5 S, Budaya perduli lingkungan dan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), murid mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran, menemukan solusi dengan rasa percaya diri, kemandirian dan inovatif., mewujudkan siswa yang memiliki karakater nilai beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia sebagai bentuk budaya positif di sekolah.


Linimasa Tindakan yang akan dilakukan
  • Membuat perencanaan aksi nyata dan mengkomunikasikannya kepada kepala sekolah.
  • Mensosialisasikan kepada rekan-rekan guru melalui acara Diseminsasi atau pengimbasan budaya positif.
  • Pengenalan Budaya Positif Membuat Kesepakatan Kelas Membuat poster berdasarkan kesepakatan kelas yang telah didiskusikan dan disepakati.
  •  Membimbing siswa dalam penerapan budaya positif.
  • Menumbuhkan kebiasaan-kebiasaan dalam aksi nyata menjadi pembiasaan positif di sekolah. 

Dukungan yang dibutuhkan

Untuk kelancaran dari tindakan aksi nyata yang dilakukan di sekolah pastinya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak yaitu kepala sekolah, rekan-rekan guru, murid, dan orang tua serta sarana dan prasarana sekolah.


Hasil Aksi Nyata

Kegiatan aksi nyata melalui membangun kesepakatan kelas membuat siswa merasa lebih percaya diri karena merasa menjadi bagian dalam pengambilan keputusan di kelasnya. Pelaksanaan aksi nyata ini mendapatkan hasil yang sangat baik, dan sangat bermanfaat terutama bagi CGP sendiri dan rekan guru. Terlihat Rekan guru sangat antusias mengikuti sosialisasi yang menurut mereka sangat relevan dengan tugas sebagai seorang pendidik. Begitu juga halnya Dengan terbentuknya keyakinan kelas, siswa merasa bertanggung jawab untuk menjalankan keyakinan kelas tersebut, sehingga terciptanya budaya positif.


Pembelajaran yang didapat dari pelaksanaan

Setiap kegiatan yang dilakukan tentunya tidak terlepas dari kata keberhasilan dan kegagalan. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan pada aksi nyata modul “ Budaya Positif”. 
Keberhasilan yang diperoleh diantaranya yaitu terbentuknya keyakinan kelas, penerapan segi tiga restitusi dilakukan pada beberapa kasus. Menumbuhkan kebiasaan-kebiasaan pada siswa sehingga menjadi sebuah pembiasaan dan akhirnya menjadi budaya positif bukan hanya dilingkungan sekolah tetapi juga dilingkungan masyarakat.
Tantangannya adalah Perbedaan karakteristik murid yang beragam Adaptasi dari budaya lama ke budaya baru membutuhkan proses yang membutuhkan waktu serta hasil yang bertahap.


Rencana perbaikan 

Perbaikan  pengembangan kedepan yaitu dengan melaksanakan kegiatan perbaikan dan solusi untuk meminimalisir kekurangan tersebut. Menjalin kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai stake holder terkait penerapan budaya positif termasuk dengan orang tua murid agar dapat diimplementasikan juga di rumah. Selalu menggali informasi dan wawasan baru terkait budaya positif.


Dokumentasi 

1. Koordinasi Kepala Sekolah  



2. Membuat Kesepakatan/Keyakinan Kelas





3. Pembiasaan Budaya Salam  (5 S ) di Sekolah 





4. Berbagi dengan  teman sejawat tentang Budaya Positif 



5. Pengimbasan Modul 1.4 Budaya Postif di SMAN 1 Kodeoha




Bapak Ibu dan rekan-rekan hebat semua, setelah menyimak dokumentasi Aksi Nyata Budaya Positif, tanpa mengurangi rasa hormat, perkenannya untuk memberikan Umpan Balik pada link berikut:

 https://guru.kemdikbud.go.id/bukti-karya/video/220520?from=share 

https://guru.kemdikbud.go.id/bukti-karya/video/220488?from=share 

Demikian Aksi Nyata Budaya Positif Modul 1.4 yang telah saya lakukan, atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Salam dan bahagia Ibu dan Bapak Guru hebat..
Ayo kita tergerak, bergerak dan menggerakkan..
Salam Guru Penggerak..
Guru Bergerak, Indonesia Maju


Reactions

Posting Komentar

3 Komentar

Terima kasih atas kunjungannya

Emoji
(y)
:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)